Float Project, Jakarta Videos

Videos by Float Project in Jakarta. A Jakarta-based musical collaboration project.

"A Theme for Nothing" ditulis tahun 2008, dirilis dalam album "10" pada tahun 2014. Lagu ini nyaris tidak pernah dibawakan di panggung karena kami merasa perlu mengubah aransemennya untuk dimainkan secara live.

Tonton versi livenya di acara #hmnintimateshowcase di @kopitelu, tanggal 17 Desember 2023. Tiket dapat dibeli via link di bio @hearmenow.official atau https://www.loket.com/event/float-intimate-showcase-yqu

#floatspot
#floatmates
#musikindie

Click to enable sound Next

Other Float Project videos

"A Theme for Nothing" ditulis tahun 2008, dirilis dalam album "10" pada tahun 2014. Lagu ini nyaris tidak pernah dibawakan di panggung karena kami merasa perlu mengubah aransemennya untuk dimainkan secara live. Tonton versi livenya di acara #hmnintimateshowcase di @kopitelu, tanggal 17 Desember 2023. Tiket dapat dibeli via link di bio @hearmenow.official atau https://www.loket.com/event/float-intimate-showcase-yqu #floatspot #floatmates #musikindie

Ditulis tahun 2006, "The Prophecy" dirilis dalam album "Music for 3 Hari Untuk Selamanya". Lagu ini adalah salah satu lagu yang paling menyenangkan bagi kami untuk dimainkan saat latihan. Tonton versi livenya di acara #hmnintimateshowcase di @kopitelu, tanggal 17 Desember 2023. Tiket dapat dibeli via link di bio @hearmenow.official atau https://www.loket.com/event/float-intimate-showcase-yqu #floatspot #floatmates #musikindie

"Sendiri" adalah lagu ciptaan Guruh Sukarnoputra yang dipopulerkan Chrisye lewat albumnya "Sendiri" yang dirilis tahun 1984. Pada tahun 2011 kami menginterpretasikannya dengan aransemen ini. Tonton versi livenya di acara #hmnintimateshowcase di @kopitelu, tanggal 17 Desember 2023. Tiket dapat dibeli via link di bio @hearmenow.official atau https://www.loket.com/event/float-intimate-showcase-yqu #floatspot #floatmates #musikindie

Seperti beberapa lagu lainnya, "Perlahan" berevolusi. Ditulis di era 90an, liriknya diubah tahun 2009. Pada tahun 2014, lagu ini dirilis dalam album "10". Tonton versi livenya di acara @hearmenow.official di @kopitelu, tanggal 17 Desember 2023. Tiket: https://www.loket.com/event/float-intimate-showcase-yqu #floatspot #floatmates #hmnintimateshowcase #musikindie

Nggak cuma sekedar perjalanan, tapi petualangan musikal. Stay tuned! #PerjalananSementara #ADALive #ADALiveFLOAT #ComingSoon

Riding the new waves.

Sampai jumpa di @fosfen.festival Bandung, 27 agustus 2022. See you mates! #floatspot #floatsquad #flaotmates #float

Kami siapkan 20 lagu untuk #F2N2022. Ada yg boleh diulang, ada yg ngga. Yg minta ulang, bayarnya lebih ya.

Lagu KERUH versi kedua di Floatspot Bungbuay dengan aransemen yang berbeda dibawakan secara live di acara ulang tahun ke 14. Dalam pertunjuk ini Raymond Saputra yang dulu mengisi bass dalam lagu ini, memberikan nuansa gitarnya dalam pertunjukan tersebut.

Di penampilan terakhir Float di Shopee Tunes kali ini, mereka membawakan lagu “Sementara” yang punya tempat spesial di hati banyak penggemarnya. Bukan kebetulan juga kalau lagu ini sampai punya tiga versi—1 orisinil dan 2 versi live—yang masuk dalam Top 5 lagu Float di platform musik digital Spotify. Secara tidak langsung, lagu ini seolah menjadi anthem para pendengar setia mereka. Dari segi lirik, rasanya semua setuju kalau “Sementara” begitu puitis. Seperti seseorang yang sedang berkomunikasi dengan dirinya sendiri; berusaha menguatkan hati di tengah deraan cobaan kehidupan. Selama 4 menit 6 detik, emosi kita ikut terombang-ambing menghayati lirik dalam balutan musik yang tak kalah syahdu. Di hari kasih sayang ini, Shopee ingin mengajak Sobat Shopee dan Floatmates untuk kembali merangkul, mengapresiasi, serta merayakan kepada yang paling berhak karena sudah berusaha dan bertahan sejauh ini, yaitu diri sendiri. Simak penampilan Float membawakan lagu "Sementara" hanya di Shopee Tunes. Selamat menikmati dan Happy Valentine’s Day! #shopeetunes #floatspot #floatmates #float #floatsquad

Di penampilan kedua di Shopee Tunes, membawakan salah satu lagu mereka yang paling populer, yakni “Pulang”. Lagu dengan melodi yang menenangkan dan lirik yang merepresentasikan ungkapan rasa rindu akan seseorang, suasana, maupun suatu tempat. 17 tahun sejak Float merilis lagu "Pulang" pada 2005, lagu ini masih relevan dan dinikmati oleh para pendengar musik. Khususnya di tengah kondisi pandemi yang masih berlangsung saat ini, ‘pulang’ memiliki makna lebih bagi banyak orang, khususnya mereka di perantauan yang yang tidak memiliki kemewahan untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat sesering yang mereka mau. Bagaimana dengan kalian? Apa arti ‘pulang’ jika dikaitkan dengan kondisi dunia saat ini? Adakah seseorang, suasana, atau suatu tempat yang kalian rindukan dan anggap sebagai tempat untuk pulang? Apapun jawabannya, semoga kalian senantiasa diberikan kemudahan menemukan ‘jalan pulang’ dan kesempatan berteduh dan berlebuh dari rasa sepi yang mungkin selama ini menggelayuti. Simak penampilan Float membawakan lagu "Pulang" hanya di Shopee Tunes. Selamat menikmati. #ShopeeTunes —— Pulang Float Hotma Roni Simamora: vocals, acoustic guitars. David Qlintang: electric guitars. Binsar H Tobing: bass. Timur Segara: drums. Recording engineer: Irham Zaman Anggi Anggoro

Edisi #pulang Silakan meluncur ke kanal Youtube SHOPEE Indonesia untuk menyaksikan penampilan Kami. https://shopee.co.id/tunesfloat2

Sejalan dengan premis filmnya yang bernuansa perjalanan (road trip), lagu "3 Hari untuk Selamanya" pun sukses hadir dengan 'summery vibe' dan liburan yang menyenangkan. Maka tidak berlebihan jika awalnya kami merencanakan penampilan perdana Float di Shopee Tunes kali ini dengan mengusung tema serupa, yaitu piknik di taman. Konsep sudah matang, persiapan juga sudah lengkap, hingga tiba hari pelaksanaan. Sesaat sebelum shooting, cuaca mendadak mendung dan hujan pun tidak terbendung. But the show must go on. Kami akhirnya memutuskan untuk memindahkan set lagu "3 Hari untuk Selamanya" ke dalam ruangan. Ideal? Mungkin tidak, tapi ini keputusan tepat daripada sekadar menunggu ketidakpastian cuaca saat itu. Begitulah, terkadang hidup memang tidak berjalan sesuai rencana. Ada saja penyesuaian atau bongkar pasang yang perlu dilakukan demi tercapainya tujuan. Sama halnya dengan Float yang telah berkali-kali bongkar pasang formasi band dan berganti personel. Namun, itu semua tak menyurutkan langkah mereka untuk tetap melambung dan melahirkan karya. Rasanya itu sudah cukup menjadi alasan bagi Shopee untuk mengundang David, Timur, Hotma “Meng”, dan Binsar tampil membawakan lagu-lagu Float yang paling menjadi ‘heavy rotation’ di radio pada masanya. Bahkan hingga saat ini di berbagai platform musik digital. Singkatnya, kami ingin mengajak Sobat Shopee dan Floatmates berpiknik virtual ditemani lagu-lagu Float yang membangkitkan memori dan perasaan-perasaan familiar. Selamat menikmati! #shopeetunes #floatspot #float #floatsquad #floatmates

Edisi #3hariuntukselamanya Silakan meluncur ke kanal Youtube SHOPEE Indonesia untuk menyaksikan penampilan Kami.