REGEE STORE

Contact information, map and directions, contact form, opening hours, services, ratings, photos, videos and announcements from REGEE STORE, Screen Printing & Embroidery, BTN Asal Mula Blok E3, Tamalanrea, Kota Makassar, Makassar.

Photos from Geloramassa's post 28/01/2022

Kronologi pelecehan terhadap temannya di salah satu SMAN Kota Tangerang Selatan, bagaimana menurut ASTers?

Melalui instastory instagramnya @/intanftrrr korban menceritakan kronologi yang terjadi pada dirinya

EDITED: Info update pelaku & korban sudah lulus dari sekolahnya pada tahun 2021 kemarin.

Diteruskan dari:

Photos from Geloramassa's post 28/01/2022

Diberi Waktu Hingga 30 Januari Untuk Mengosongkan Secara Sukarela, Babak Baru Upaya Penggusuran Warga Pesisir Pantai Merpati Bulukumba !

Berawal pada Selasa, 25 Januari 2022 dimana lurah bersama Babinsa mendatangi warga pesisir pantai merpati. Kedatangan mereka kembali membawa kabar buruk bagi warga pesisir, karena mereka kembali diminta dengan sukarela mengosongkan atau membongkar rumah mereka dari kasawan pesisir tersebut. Karena masih belum ada kejelasan terkait nasip mereka nanti, tanpa pikir panjang warga kembali menolak permintaan tersebut.

Keesokan harinya, keluar surat undangan rapat yang di tanda tanagi oleh bapak wakil bupati Bulukumna bapak H. A. Edy Manaf. Dalam surat tersebut, akan dibahas terkait Surat Tugas Bupati No. 094/101/DPPP tertanggal 25 Januari 2022 perihal Surat Perintah Tugas untuk melakukan penertiban rumah warga yang berada di wilayah pesisir pantai Merpati Bulukumba. Melalui surat tersebut juga diundang berbagai pihak terkait, diantaranya Ketua Kejaksaan Negeri Bulukumba, Dandim 1411 Kabupaten Bulukumba, Kapolres Bulukumba, utusan berbagai organisasi perangkat daerah, warga Pantai Merpati dan perwakilan organisasi massa.

Kamis, 27 Januari 2022 sesuai dengan waktu yang di undangkan, sekitar 14.00 wita para tamu undangan telah hadir dan duduk bersama di dalam ruan rapat wakil bupati Bulukumba. Tapi sayangnya, Bupati dan Wakil Bupati tidak terlihat didalam ruangan tersebut.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bulukumba Djunaidi Abdillah, SE, M.Si bertindak memimpin jalannya rapat. Beliau memulai rapat dengan mengsosialisasikan terkait adanya Tim yang terbentuk melalui surat tugas untuk melakukan penertiban rumah warga yang berada di wilayah pesisir yang telah di keluarkan oleh Bupati. Beliau sekaligus bertindak sebagai ketua tim. Selanjutnya beliau menyampaikan apa saja tugas tim yang telah terbentuk yaitu memastikan berjalannya pembersihan kawasan pesisir terutama gedung atau bangunan sejak Kamis, 27 Januari hingga Minggu, 30 Januari......

Diteruskan dari:

Photos from Geloramassa's post 28/01/2022

Dengan penuh semangat masyarakat dari berbagai kampung di wilayah selatan pulau Sangihe berbondong bondong hendak menyampaikan pernyataan sikap kepada Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi .pandjaitan , yang rencananya akan hadir menjadi pembicara kunci Sidang Majelis Pekerja Lengkap PGI di kota Tahuna, ibukota Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi salah satunya mengkoordinasikan Kementerian ESDM yang telah memberikan ijin kepada PT. TMS untuk membongkar wilayah 42.000 Ha atau 57 % dari total wilayah darat pulau Sangihe selama 33 tahun

Karena itu masyarakat yang tidak mau kehidupannya diganggu dan diusir dari kampung halamannya, datang menyatakan sikap meminta Menteri Luhut untuk menyampaikan ke Presiden Joko Widodo agar mencabut ijin operasi PT. TMS.

TOLAK PT TMS USIR DARI TANAH SANGIHE.

Diteruskan dari: .sangihe

27/01/2022

BUTON, KOMPAS. TV - Seorang guru di SD Negeri 50 Buton Kecamatan Pasar Wajo Kabupaten Buton berinisial M-S diduga menghukum belasan siswanya dengan  memberikan makan sampah plastik.

Akibatnya sebagian siswanya mengalami trauma dan takut untuk masuk sekolah.

Peristiwa terjadi di SD Negeri 50 Buton pada hari jumat  (21/1/2022), ketika oknum guru itu sedang mengajar di kelas 4.

Saat mengajar murid kelas 3 ribut karena guru kelasnya belum datang, sehingga M-S kemudian datang mengimbau kepada siswa kelas 3, agar tidak ribut dalam kelas.

Namun karena siswa kembali ribut, M-S kemudian menghukum belasan siswa kelas 3 dengan memberikan makan sampah plastik.

Kredit gambar/berita: Kompas TV

27/01/2022

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendi tak yakin Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin-angin memiliki tabiat buruk sampai melakukan praktik perbudakan dengan ditemukan kerangkeng manusia di rumah pribadinya.

"Tetapi hanya dengan hal itu, tidak lah cukup dijadikan dasar untuk menyimpulkan bahwa telah terjadi semacam praktek perbudakan. Saya tidak yakin sebagai seorang bupati, yang bersangkutan punya tabiat seburuk itu. Bahkan bisa jadi ada tujuan mulia di baliknya," kata Muhadjir dalam keterangan resminya kepada CNNIndonesia.com, Kamis (27/1).

Muhadjir mengakui penampilan fisik lokasi dan ruang kerangkeng manusia yang beredar di rumah Bupati itu terkesan tidak manusiawi. Namun, Ia menilai bukti awal menunjukkan di tempat itu awalnya berfungsi sebagai tempat menampung dan memulihkan pencandu narkoba.

"Sebaiknya publik bisa memisahkan antara temuan tempat penampungan orang tersebut dengan kasus tindak korupsi yang diduga dilakukan oleh Bupati Langkat," kata dia.

Kendati demikian, Muhadjir menyerahkan kepada pihak penegak hukum untuk menyelidiki ihwal isu perbudakan tersebut.

"Biarkan pihak yang berwajib bisa fokus melakukan tugas penyelidikan maupun penyidikan tanpa terganggu akibat persepsi, opini dan penilaian oleh masyarakat yang bias," kata dia.

Temuan kerangkeng manusia itu terkuak ke publik setelah Migrant Care mengadukan hal tersebut ke Komnas HAM. Migrant Care menduga kerangkeng itu sebagai modus perbudakan. Dalih tempat rehabilitasi narkoba hanya kedok untuk menghindari hukuman.

Sementara itu, Kapolda Sumatra Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak menyebut kerangkeng digunakan oleh Terbit untuk tempat rehabilitasi para pecandu narkoba yang sudah berlangsung selama 10 tahun. Meski demikian, tempat tersebut tidak mengantongi izin.

Sementara Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan kerangkeng di rumah Bupati Langkat bukan tempat rehabilitasi karena tak memenuhi persyaratan.

Kredit gambar & berita: CNN Indonesia

27/01/2022

Belum keringat dingin kanda? Ada yang mau bantu mimin tag akunnya si kang tampar?
__________________________

Mahasiswa semester awal Hasbullah Sarif didampingi kuasa hukumnya Khadafi SH secara resmi melaporkan kasus dugaan kekerasan di lingkungan kampus Universitas Muhammadiyah Malut ke Polsek Ternate Selatan, Kamis (27/1).

Dikatakan kuasa hukum, sebelumnya kasus ini telah didamaikan pihak kampus, namun karena hanya sepihak sehingga pihak keluarga tidak terima, hari ini di laporkan ke Polsek Ternate selatan, diterima dengan baik. Demikian flash news statusternate.

Kredit: .ternate

27/01/2022

Randy Bagus, polisi tersangka kasus pemaksaan aborsi terhadap mendiang NW resmi dipecat tidak hormat (PTDH) dari institusi Polri.

"Pada siang ini rekan-rekan sudah menyaksikan bahwa pelaksanaan sidang KKEP [Komisi Kode Etik Polri] terhadap tersangka diduga pelanggar saudara Randy itu sudah diputuskan dalam persidangan tadi pagi sekitar jam 09.00 sampai siang ini," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, Kamis (27/1/2022).

"Dinyatakan hasil putusannya PTDH," imbuh Gatot.

Dalam sidang yang dipimpin oleh Ketua Komisi Persidangan Etik AKBP Ronald Purba, Randy terbukti melanggar Pasal 7 ayat 1 huruf B dan Pasal 11 huruf C, Perkap 14 tahun 2011 tentang kode etik profesi Polri.

Selain itu, proses pidana Randy juga tengah ditangani oleh Ditreskrimum Polda Jatim.

"Sekarang [Randy] jadi tahanan krimum, dari awal sudah gitu," tambah Gatot.

Kasus ini pertama kali mencuat saat NW ditemukan meninggal di dekat makam ayahnya di Kabupaten Mojokerto. NW menenggak racun lantaran depresi usai diminta Randy untuk menggugurkan kandungannya sementara ia tidak menghendaki hal tersebut.

Kejadian ini pun semakin memicu gerakan tidak percaya terhadap institusi Polri setelah ramai jadi perbincangan di media sosial selama beberapa waktu. | Narasi Daily

Teks dan visual: RIzqona Faqihul Ilma

Kredit:

27/01/2022

Nih, tampang PEMERKOSA mahasiswa ULM.

26/01/2022

TUBAN, KOMPAS.com - Sejumlah warga di sekitar proyek strategis nasional pembangunan kilang minyak yang dulu dikenal dengan kampung miliarder di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mengaku menyesal telah menjual lahannya.

Seperti yang dialami seorang warga Desa Wadung, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur bernama Musanam (60).

Musanam bahkan ikut berunjuk rasa di kantor PT Pertamina Grass Root Revenery (GRR) Tuban, Senin (24/1/2022).

Jual sapi untuk bertahan hidup
Musanam mengaku kala itu dirinya terbuai dengan janji PT. Pertamina Grass Root Revenery (GRR) Tuban yang akan memberikan pekerjaan dalam proyek pembangunan kilang minyak tersebut.

Tak seperti dulu, kini Musanam harus kehilangan penghasilan tetapnya sebagai petani.......

Selengkapnya di: Kompas com

Sebab, lahan pertanian dan rumahnya telah dijual untuk kepentingan proyek nasional pembangunan kilang minyak.

Bahkan, dirinya terpaksa menjual beberapa ekor hewan peliharaannya demi memenuhi kebutuhan hidup keluarganya sehari-hari.

"Dulu punya enam ekor sapi mas, sudah tak jual tiga untuk hidup sehari-hari dan kini tersisa tiga ekor saja," kata Musanam, kepada Kompas.com, Senin (24/1/2022).

Nasib serupa juga dialami oleh Mugi (59), perempuan yang tinggal di kampung miliarder ini juga nyaris tak memiliki pekerjaan setelah lahan pertaniannya seluas 2,4 hektare dijual ke PT Pertamina.

"Ya nyesel, dulu lahan saya ditanami jagung dan cabai setiap kali panen bisa menghasilkan Rp 40 juta, tapi sejak tak jual saya tidak ada penghasilan," tutur Mugi, di sela-sela aksi unjuk rasa.

26/01/2022

Update kasus pemukulan di UMMU
______________________
Andre usai penandatanganan pernyataan menyatakan kekerasan seperti itu sudah menjadi tradisi di Fakultas Teknik UMMU. Namun baru kali ini ada yang memvideokan dan menyebarkannya.

"Saya tampar itu koordinator angkatan, tanpa sengaja ada yang video. Dan kekerasan seperti ini sudah jadi tradisi atau budaya," ungkapnya.

Baca informasi mengenai aksi penamparan mahasiswa selengkapnya di tandaseru.com atau klik tautan di bio!

(_📷 Tangkap layar rekaman aksi kekerasan mahasiswa senior terhadap juniornya. | tim tandaseru)

Diteruskan dari

26/01/2022

MAKASSAR, iNews.id - Kakek di Kota Makassar, Sulawesi Selatan mencabuli dua cucu tirinya sekaligus yang masih siswi sekolah dasar (SD). Kedua korban dicabuli berulang kali selama hampir dua bulan dalam kamar rumah pelaku di wilayah Kecamatan Biringkanaya.

Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jufri Natsir mengatakan, identitas pelaku yakni berinisial MA (54). Sementara korban bocah perempuan berusia 6 dan 7 tahun.

Dugaan pencabulan ini baru diketahui orang tua korban pada pertengahan Januari 2022. Namun ternyata kedua korban sudah kerap dicabuli sejak Desember 2021. Disebutkan, pelaku MA awalnya diberi kepercayaan untuk menjaga kedua korban ketika orang tuanya berangkat bekerja.

"Pelakunya kakek tiri dari pada kedua korban. Kedua korban ini sepupu. Dugaan pencabulan atau pelecehan seksual ini dilakukan di rumah pelaku di Kecamatan Biringkanaya," ujar Jufri, Selasa (25/1/2022).

Menurutnya dalam melancarkan aksi bejatnya, pelaku membawa kedua korban masuk ke dalam kamar usai mereka pulang sekolah.

"Pelaku membujuk korban dengan uang Rp5.000 kemudian melakukan perbuatan tersebut," kata mantan Kasat Reskrim Polres Gowa tersebut.

Saat ini, petugas Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Makassar masih mengumpulkan bahan dan keterangan untuk dijadikan alat bukti perkara.

"Saat ini kami masih dalam proses penyelidikan. Jika pelaku terbukti melakukan pencabulan atau pelecehan terhadap dua anak tersebut, maka akan dilakukan penahanan," ucapnya.

Atas perbuatannya, pelaku bakal dijerat dengan Pasal 82 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang PERPU Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Kredit berita: sulsel.inews.id

26/01/2022

Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang mantan guru honorer asal Garut berinisial MA, ditangkap polisi lantaran nekat membakar sekolah tempatnya mengajar dulu. Pria tersebut membakar sekolah lantaran gajinya belum dibayar.
MA ditangkap polisi pada Minggu (16/1) atau dua hari usai peristiwa kebakaran di SMPN 1 Cikelet. MA teridentifikasi sebagai pelaku usai polisi mendapat barang bukti rekaman kamera CCTV di dekat lokasi kejadian.

"Pelaku ini mantan guru honorer di sekolah tersebut," ujar Kasat Reskrim Polres Garut AKP Dede Sopandi, Selasa (25/1/2022).

MA merupakan mantan guru honorer yang mengajar mata pelajaran Fisika di sekolah tersebut pada periode 1996-1998.

Dede menjelaskan, menurut pengakuan MA, alasannya membakar sekolah itu, lantaran sakit hati gegara gaji tak dibayar selama dua tahun.

"Pihak sekolah saat itu tidak memberikan upah sebesar Rp 6 juta," kata Dede.

Kata Dede, Sakit hati itu yang melatarbelakangi MA berbuat nekat. MA sempat mendatangi pihak sekolah beberapa kali, tapi tak mendapatkan haknya hingga kini.

MA murka. Dia kemudian membakar SMP 1 Cikelet pada Jumat (14/1) siang, pukul 11.00 WIB. Eks guru tersebut membakar beberapa pintu sekolah menggunakan bensin yang disulut kertas berapi.

Kejadian kebakaran itu cepat diketahui warga. Api pun tidak menjalar dan langsung dipadamkan. Kobaran api hanya membakar beberapa pintu kelas di SMPN 1 Cikelet.

Kredit: CNN Indonesia

25/01/2022

Ada yang mau nitip pesan untuk kakanda ini?
Sumber:

25/01/2022

Koq bisa yaa, orang yang katanya membina manusia tapi lebih seperti memperbudak dan tidak manusiawi ini jadi Bupati? Aneh banget gak sih...
__________________

Photos from Geloramassa's post 25/01/2022

Eh, gimana gimana? 👀

Kredit: Republika.co.id, Detik.com

25/01/2022

Sobat nalar,
lagi-lagi kriminalisasi terhadap pejuang lingkungan terjadi, sebanyak tiga warga Desa Sukarela Jaya, Kecamatan Wawonii Tenggara, Kabupaten Konawe Kepulauan, Provinsi Sulawesi Tenggara ditangkap aparat kepolisian dari Polda Sulawesi Tenggara.

Ketiga warga itu, antara lain La Dani alias Anwar (L) dan Hurlan (L), ​​dan Hastoma (L) ditangkap pada Senin, 24 Januari 2022, sekitar Pkl. 13.30 Wita. Anwar dan Hastoma ditangkap di kebun milik mereka, ketika tengah makan siang. Sementara Hurlan ditangkap di rumahnya.

Hingga saat ini, belum diketahui penyebab ketiga warga pulau kecil Wawonii itu ditangkap. Menurut keterangan warga, ketiganya tengah dalam perjalanan laut, menggunakan speedboat Polisi, menuju kantor Polda Sulawesi Tenggara di Kendari.

Sebagaimana diketahui, Anwar, Hastoma, dan Hurlan merupakan bagian dari barisan warga penolak tambang di pulau Wawonii. Warga, yang sebagian besar menggantungkan perekonomian pada sektor pertanian/perkebunan dan laut, menentang rencana penambangan nikel oleh PT Gema Kreasi Perdana (GKP), anak perusahaan Harita Group.

Keteguhan warga dalam melakukan penolakan atas tambang nikel itu, berujung pada ancaman, intimidasi, dan kriminalisasi, hingga pada 2019 lalu sebanyak 28 warga dilaporkan ke polisi oleh pihak perusahaan.

Tuduhan yang dialamatkan ke warga pun macam-macam dan cenderung mengada-ada, mulai dari dugaan menghalang-halangi aktivitas perusahaan tambang, dugaan merampas kemerdekaan terhadap seseorang, tuduhan pengancaman, dan tuduhan penganiayaan.

Adapun Anwar, Hastoma, dan Hurlan, yang ditangkap polisi pada hari ini, Senin (24/01/22), termasuk ke dalam 28 warga yang sebelumnya telah dilaporkan ke polisi pada 23 Agustus 2019 lalu. Tuduhan yang dialamatkan kepada ketiganya saat itu, adalah terkait dugaan Tindak Pidana Perampasan Kemerdekaan Terhadap Seseorang, sebagaimana dicantumkan dalam Pasal 333 KUHP.

Penangkapan terhadap Anwar, Hastoma, dan Hurlan oleh polisi hari ini, berikut kriminalisasi terhadap warga Wawonii pada 2019 lalu, patut diduga sebagai bentuk arogansi korporasi tambang yang rakus dan aparat kepolisian yang lebih sering tampil sebagai centeng oligarki.

Sumber:

25/01/2022

Kriminalisasi terhadap aktivis terjadi lagi. Kali ini dialami Leonardo Idjie, pengacara dan pembela HAM dari LBH Kaki Abu, Sorong, Papua Barat. Leo diduga dikriminalisasi saat tengah mendampingi kasus Kisor dan seorang anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) bernama LK, di Pengadilan Negeri Sorong.

Dukung dan sebar tagar ya teman-teman. Kami butuh sebanyak-banyaknya tanda tangan sebab ini terjadi jauh di ujung timur di Indonesia yang sering kurang mendapat perhatian.

Bisa bantu kami dengan menandatangani petisi ini? Isi Petisi di platform change.org lewat tautan:

https://www.change.org/bebaskanleo

Diteruskan dari:

24/01/2022

Tiga Warga Penolak Tambang di Wawonii Ditangkap Polisi!

Penangkapan terhadap warga yang bersuara tentang keadilan tak hanya sekali maupun dua kali. Anwar, Hastoma, dan Hurlan yang bersuara lantang untuk menolak tambang justru ditangkap polisi hari ini. Hal ini semakin memperlihatkan keberpihakan aparat terhadap oligarki, bukan terhadap rakyat!

Diteruskan dari:

24/01/2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati nonaktif Langkat yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK, Terbit Rencana Perangin-Angin, diduga melakukan kejahatan lain berupa perbudakan terhadap puluhan manusia.

Dugaan itu diungkap oleh Perhimpunan Indonesia untuk Buruh Migran Berdaulat, Migrant Care, yang menerima laporan adanya kerangkeng manusia serupa penjara (dengan besi dan gembok) di dalam rumah bupati tersebut.

"Kerangkeng penjara itu digunakan untuk menampung pekerja mereka setelah mereka bekerja. Dijadikan kerangkeng untuk para pekerja sawit di ladangnya," ujar Ketua Migrant Care Anis Hidayah kepada wartawan, Senin (24/1/2022).

"Ada dua sel di dalam rumah Bupati yang digunakan untuk memenjarakan sebanyak 40 orang pekerja setelah mereka bekerja," tambahnya.

Anis menyebutkan, jumlah pekerja itu kemungkinan besar lebih banyak daripada yang saat ini telah dilaporkan.

Mereka disebut bekerja sedikitnya 10 jam setiap harinya. Setelah dimasukkan ke kerangkeng selepas kerja, mereka tidak memiliki akses untuk ke mana-mana dan hanya diberi makan dua kali sehari secara tidak layak.

"Mereka tentu tidak punya akses komunikasi dengan pihak luar. Mereka mengalami penyiksaan, dipukul, lebam, dan luka," ujar Anis.......lanjut kolom komentar.

Kredit: Kompas.com

Photos from Geloramassa's post 24/01/2022

Mau sampai kapan Negara tidak memberikan rasa aman dalam Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan?

Padahal Kebebasan Beragama merupakan hak bagi seluruh warga negara

Mulai dari perusakan masjid JAI Sintang oleh sekelompok masyarakat intoleran yang pelakunya hanya divonis 4 bulan 15 hari oleh hakim.

JAI Sintang bukan satu-satunya korban dari perenggutan hak atas kebebasan beragama di Indonesia. Tindakan demikian seharusnya tidak boleh lagi berlanjut atau bahkan mendapatkan toleransi karena hanya akan menunjukan bahwa perlindungan hak atas kebebasan beragama dan berkeyakinan di Indonesia hanya berupa cangkang kosong yang tidak dapat dijadikan payung keadilan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat dalam memeluk agamanya.

Mari bersama kita dorong Pemerintah Daerah Sintang dan Pemerintah Daerah Kalimantan Barat untuk membatalkan rencana pembongkaran Masjid JAI dengan mengisi petisi ini,

change.org/StopPembongkaranMasjidJAI

Diteruskan dari:

Photos from Geloramassa's post 24/01/2022

Repost .verdps..

20/01/2022

:v

Sc: Meme Sosialis

19/01/2022

Latihan apa ini? Seragamnya kok mengingatkan pada sesuatu hal...🤔

18/01/2022

..........Karena ketiadaan pengaturan ini, maka seolah-olah boleh saja pejabat berharta banyak walau sumbernya patut dicurigai, sepanjang tidak ketahuan bahwa hartanya diperoleh secara tidak sah atau berasal dari tindak pidana.

Sehingga, Undang-Undang (UU) Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) perlu segera direvisi dengan mempidana peningkatan kekayaan pejabat yang tidak sah ini........

Selengkapnya di: viceidn

18/01/2022

Repost ..
Alerta!!

Stop kriminalisasi aktivis!

14/01/2022

ALERTA!!!ALERTA!!!ALERTA!!!
Kades Kinipan Ditahan! Perjuangan Kinipan Dibungkam!

Jum'at (14/1/2021) Kedes Kinipan, Wilem Hengki, ditahan di Polres Lamandau, Kalimantan Tengah. Tidak hanya alasan penahanannya yang tidak jelas, diduga kriminalisasi ini juga upaya untuk membungkam perjuangan Masyarakat Kinipan.

Selama ini Kades Kinipan menjadi salah satu tokoh Masyarakat Kinipan yang frontal berjuang mempertahankan wilayah adat Kinipan dari ekspansi perkebunan kelapa sawit PT Sawit Mandiri Lestari (PT SML).

Diteruskan dari:

Photos from Geloramassa's post 14/01/2022

Liputan6.com, Bojonegoro - Warga Bojonegoro, Andrianto, diduga menjadi korban salah tangkap polisi di Lamongan. Dia diamankan polisi saat mengantarkan jenazah anaknya, Maria Ulfa Dwi Andreani menuju tempat persemayaman di Bojonegoro.

Menantu korban salah tangkap yang juga suami dari almarhumah Maria, Satriya Galih Wismawan menceritakan, kejadian tersebut terjadi pada 28 Desember 2021.

“Saat itu kita mau pulang ke Bojonegoro. Membawa pulang jenazah istri saya dari Surabaya menuju Bojonegoro lewat Lamongan. Kita beriringan, ada mobil ambulans dan mobil pribadi yang berisi bapak mertua (Andrianto)," ujarnya, Selasa (11/1/2022).

Galih mengatakan, saat di kawasan pertigaan Babat, Lamongan terjadi peristiwa yang tidak mengenakkan. Tiba-tiba rombongannya diadang mobil yang berisi sejumlah orang.

"Saya berada di mobil ambulans. Saat itu awalnya saya tidak tahu ada apa. Tiba-tiba saat mobil diberhentikan, ada mobil mengadang di depan mobil dan ada mobil patroli (polisi) di sebelah kiri,” ucapnya.

Ia menyebut, tiba-tiba dari arah sebelah kanan mobil sang mertua, ada seseorang menembakkan senjata api. Sang mertua yang ada di posisi sopir, lalu dipaksa keluar mobil sembari ditodong senjata api.

Ia menyebut, bapak mertua dituduh terlibat kecelakaan atau menyerempet mobil polisi. Saat kejadian, sang polisi beralasan telah mengejar dan berupaya menghentikan rombongan pengantar jenazah.

“Saat itu bapak saya dipaksa keluar mobil dengan ditodong senjata. Bapak saya bilang kalau dia sedang pakai sabuk pengaman dan tidak bisa keluar dari jendela," ujarnya.

Setelah itu, lanjut Galih, bapak mertua dipaksa keluar dengan tangan dan kaki dipegangi sampai mau terjerembab. Beliau juga sempat dipukuli dan spion mobil di rusak.

"Saya sudah jelaskan saat itu pada polisi, kalau kami rombongan pengantar jenazah. Tapi kami tetap dipaksa dibawa ke Polsek,” ucapnya.

Ia pun akhirnya menuruti polisi yang menangkap mertuanya. Mereka lantas dimasukkan ke dalam mobil patroli polisi. Sedangkan mobil pribadi yang awalnya dikendarai sang mertua, dibawa oleh dua polisi berpakaian preman ke polsek.......

Lanjut kolom komentar

Kredit berita: Liputan6.com

13/01/2022

Repost ..
DARURAT: WARGA PAKEL, BANYUWANGI DIBANTAI OLEH POLISI




Kamis (14/1/2022) malam sekitar pukul 24.00 WIB, warga Pakel, Licin, Banyuwangi memberikan informasi kepada LBH Surabaya dan WALHI Jawa Timur bahwa puluhan polisi dari Polresta Banyuwangi memasuki lahan perjuangan mereka.

Lantas, aparat Polresta Banyuwangi melakukan penyerangan dan pemukulan terhadap warga dan tim solidaritas. Bahkan warga menambahkan ada suara rentetan tembakan. Hingga detik ini (00.30 WIB, Jumat), kami sedang berupaya berkordinasi dan melakukan sejumlah pendalaman informasi, dan advokasi.

Patut diketahui, warga Pakel telah melakukan aksi pendudukan lahan kembali di lahan leluhur mereka yang dirampas oleh PT Bumi Sari sejak 24 September 2020 hingga detik ini. Namun dalam perjalanannya, aksi itu terus direpresi oleh Polres Banyuwangi. Kami mencatat ada 13 warga Pakel yang telah menjadi korban kriminalisasi sepanjang 2 tahun terakhir perjuangan mereka.

Mari sebarluaskan informasi ini, dengan mengirimkan tekanan kepada:
Komnas HAM: 0811-659-718
Menteri ATR/BPN: 0811-9785-285

Tuntutan:
1. Cabut HGU PT Bumi Sari!
2. Mendesak Komnas HAM untuk segera melakukan investigasi lapangan atas pelanggaran HAM yang dilakukan oleh Polres Banyuwangi.
3. Mendesak Kapolri untuk mencopot dan memecat Kapolresta Banyuwangi!

Hormat Kami,
Tim Advokasi Warga Pakel
(LBH Surabaya, WALHI Jatim, LBH Disabilitas, ForBanyuwangi)

Jumat, 14 Januari 2022 (Pukul: 00.50 WIB)

12/01/2022

Seorang pengemudi ojek online (ojol) dipukul anggota Polsek Cileungsi, Jawa Barat saat ingin membuat laporan pencurian sepeda motor.

Kronologi: Mulanya, sepeda motor milik pengemudi ojol tersebut dicuri pada Sabtu lalu (8/1/2022). Dompet serta handphone pun turut dicuri karena ditaruh di bagasi motor.

Namun, ia tak langsung melaporkannya ke polisi. Baru pada Senin lalu (10/1/2022) ia mendatangi Polsek Cileungsi untuk membuat laporan.

Dipukul anggota polisi: Saat ingin membuat laporan, ojol itu tidak ditanggapi dengan serius oleh anggota Polsek Cileungsi yang sedang bertugas.

Alih-alih dilayani karena baru saja kehilangan dan ingin membuat laporan, ojol tersebut justru dipukul oleh anggota Polsek Cileungsi.

Cerita tersebut viral di media sosial hingga Kapolsek Cileungsi angkat suara.

Ditindak tegas: Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam Wijaya mengaku sudah menindak anggotanya yang diduga memukul ojol saat ingin membuat laporan. Dia menyesalkan peristiwa itu terjadi.

Proses hukum sedang berlangsung. Tinggal menunggu sanksi etik apa yang akan diberikan kepada anggota polisi tersebut. (alg)

Sumber: Facebook/Asumsi.co

15/12/2021

Alerta !!
Masyarakat Nagari Kappa, Kabupaten Pasaman Barat, dihadapkan kembali dengan aparat kepolisian bersejata laras panjang oleh pihak perusahaan.

Tidak hanya itu, bouldozer yang diduga milik perusahaan merusak tanaman jagung milik masyarakat

Kami mengingatkan pihak kepolisian, didalam Pasal 13 Undang-Undang Nomor: 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia “tugas pokok kepolisian adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakan hukum dan memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat”. Begitupun yang diatur oleh Pasal 71 Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM yang berbunyi:”Pemerintah Wajib dan bertanggung jawab menghormati, melindungi, menegakkan dan memajukan HAM yang diatur dalam Undang-Undang ini, peraturan perundang-undang lain dan hukum internasional tentang HAM yang diterima oleh negara Republik Indonesia”.

Kami mengharapkan sikap profesional, proporsional, penghormatan, pemenuhan dan perlindungan terhadap HAM dengan bersikap netral dan tak memihak salah satu pihak dalam konflik berkepanjangan antara masyarakat Kapa dengan PT. PHP 1 agar tidak terjadi pelanggaran HAM lanjutan di kemudian hari.

Diteruskan dari:

Want your business to be the top-listed Advertising & Marketing Company in Makassar?
Click here to claim your Sponsored Listing.

Videos (show all)

Latihan apa ini? Seragamnya kok mengingatkan pada sesuatu hal...🤔
Alerta !!Masyarakat Nagari Kappa, Kabupaten Pasaman Barat, dihadapkan kembali dengan aparat kepolisian bersejata laras p...
Salam Demokrasi Nasional.Selamat atas bebasnya 8 kawan yang ditangkap oleh kepolisian Jakarta pusat. Penangkapan ini mem...
[B r e a k i n g  N e w s]Pemukiman dan tanah garapan petani Buluballea, Pattapang, Gowa, Sulsel hari ini digusur PT. Ci...
Keindahan Indonesia tidak ada artinya untuk Oligarki. Bagi mereka, yang indah hanyalah surat izin yang mudah didapat dar...
DIBUNGKAM KARENA BERSUARA: DROP OUT TIGA MAHASISWA UNILAKPada hari Kamis, 18 Februari 2021, tiga mahasiswa Universitas L...
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan sekaligus Ketua Komisi Kepolisian Nasional  Mahfud MD memastikan...

Website

Address

BTN Asal Mula Blok E3, Tamalanrea, Kota Makassar
Makassar
90245

Other Screen Printing & Embroidery in Makassar (show all)
HATI Apparel HATI Apparel
Jalan Naja Dg. Nai Lrg. 2 No. 2
Makassar, 90211

HATI Apparel Merupakan Vendor sablon makassar. yang saat ini sudah diberi kepercayaan di berbagai macam Komunitas, sekolah dan kepemerintahan untuk Mengerjakan dan menyelesaikan ma...

murah_sablon_gelas_plastik murah_sablon_gelas_plastik
Maccini Raya No. 1
Makassar, 90144

Disabilitas sablon gelas plastik

Studiio Sablon Kaos Makassar Studiio Sablon Kaos Makassar
Makassar, 90245

Sablon MURAH tapi GAK MURAHAN. Baju Reuni, Baju Komunitas, dll

Mabrada Sablon Kaos Mabrada Sablon Kaos
Jalan Perintis Kemerdekaan Km. 7, Perumahan Green Harmony Jl. Green Harmony Blok D No. 9, Tamlanrea
Makassar, 90245

Melayani Sablon Kaos bertempat di Tamalanrea, Makassar

Mufin - Sablon Kaos Makassar Mufin - Sablon Kaos Makassar
Makassar, 90221

Mufin.id Perusahaan Jasa Layanan Sablon Kaos Makassar Dengan Kualitas Terbaik dan Harga Murah + Bisa Cetak Satuan untuk Semua Jenis Kaos / Baju

BLIKI STORE BLIKI STORE
Jalan Perangko, Paccerakang, . Makassar
Makassar

Kaos Sablon Makassar Sablon&Konveksi 📢Kaos| Jersey| Almamater| Pdh/Pdl| dll.. Satuan atau Lusinan

Slot Depo Receh Slot Depo Receh
Jalan Maradekaya
Makassar, 90141

➡️ Whatsapp : +855 31 983 0859 ➡️ Chat With Wanda : https://s.id/Wandamaubuatakun

Sablon Kaos Makassar Termurah WA: 08996996171 Sablon Kaos Makassar Termurah WA: 08996996171
Perdos
Makassar

Bosku , Cari ki sablon baju yang CEPAT MURAH DAN BERKUALITAS ?? Kami dari MIXXI.ID Percetakan yg

Sablon Kaos Satuan 08996996171 Sablon Kaos Satuan 08996996171
Makassar
Makassar, 90245

Bosku , Cari ki sablon baju yang CEPAT MURAH DAN BERKUALITAS ?? Kami dari MIXXI.ID Percetakan yg

Gipsy Sablon Kaos Gipsy Sablon Kaos
Makassar, 90245

AGUNG Bordir Machine AGUNG Bordir Machine
JLN. K. H. WAHID HASYIM NO. 59 KEC SOMBA OPU KAB GOWA
Makassar, 92111

TERIMA JASA BORDIR SATUAN & PARTAI

Abhygrafika desain grafis & percetakan Abhygrafika desain grafis & percetakan
Makassar, 90142

percetakan