Feby

Versi yang belum pernah rilis

Relay - Relakan Karena Ku Manusia (Official Lyric Video) Versi baru dari single pertama Relay Band yang belum pernah release ke publik, sempat dikirim ke beberapa radio namun belum pernah off air karena kualitas au...

"Bahagia itu tatkala HANGAT ini terasa"..

~Merindukan Bintang, Feby (2007)

Dulu, ojek online atau ojek daring atau apalah pada dicekal karena dianggap mengambil periuk ojek tradisional, namun seiring perkembangan ojek tradisional pun digiring supaya ikut terjun dalam teknologi daring, jadilah sekarang normal saja tidak ada permasalahan yang berkepanjangan.

Sekarang media sosial yang mengandung transaksi dicekal, harusnya ada upaya lain untuk membuat regulasi terkait penggunaan media internet sebagai sarana transaksi, toh masyarakat sudah pintar mana toko penipuan mana yang bukan, dan kasus tipu menipu online menurut saya kurang dari 3% lah jumlahnya.

Kan yang jadi masalah ketika artis atau public figure atau produsen yang ikut menjual produk tentu harga nya di bawah normal dan omsetnya besar, ini yang dianggap merusak UMKM tradisional, dan pasti hal remeh begini bukan masalah besar bagi pemerintah untuk membuat regulasi terkait harga dsb.

Lain hal kalau pemerintah TIDAK mendapat keuntungan besar atau tidak mendapat CUAN dari media sosial yang dijadikan toko online, maka dari itu cukup menjadi alasan untuk media sosial tersebut dicabut izin usaha dan izin edarnya atau apa lah namanya....

Al Zaitun?

Pertama kali denger aja sekira taun 2003-2004 kayak aneh gitu, Zai kan huruf Syamsiyyah, kok namanya Al Zaitun, tapi katanya pondok terbesar se asia tenggara,,

Dan sekarang berbagai polemik dan penuh intrik mulai mencuat ke permukaan

Semoga semuanya baik baik saja.....

Bioetanol, dagangan baru ...

Dibuat mirip ....

Masih haruskah membayar pajak?

Ketika suatu keharusan membayar yang boleh dipaksakan (definisi pajak) sementara di atas sana uang kita bermuara ke mana entahlah.

Yang menunggak pajak diberi pemutihan denda, ada tax amnesty segala macam saking supaya kita membayar pajak.

Di sisi lain harga pangan, bahan bakar, naik.

Rupiah melemah.

Utang negara ditambah.

Pembangunan infrastruktur jalan.

Apalagi ibukota baru.

Belum reda instansi kepolisian diuji.

Sekarang instansi lembaga keuangan.

Besok apalagi?

Kebocoran data pelanggan?

Biasa

Orang database kependudukan aja bocor kok apalagi ini dari database seluler

Kalau gak bocor mah gak bakal ada spam

Dibantah oleh pejabat berwenang?

Ya sudah pasti, orang itu sawahnya.

"Kemenkominfo bantah kebocoran data pelanggan seluler"

Vaksin Booster Booster, entah mau sampai kapan,,, berapa jilid dan edisi....

Masuk bengkel untuk perawatan dan sedikit perbaikan....
Bukan cuma badan dan kendaraan saja yang harus dirawat,, alat musik pun ada dokternya...

Alquran by Tema

"Memahami Alquran dengan cara lain"

Memahami Alquran hanya dengan membaca terjemah saja tidaklah cukup, karena banyak istilah yang harus dijelaskan dengan tafsir dan hadits.

Sudah punyakah kita kitab Tafsir? Bila belum, ada situs gratis yang bisa kita gunakan untuk membuka Alquran beserta multi tafsir sebagai referensi kita.

Masalahnya adalah dari mana kita harus memulai dalam mempelajari Alquran?

Melalui app ini saya susunkan setidaknya urutan yang bisa kita ambil dalam memudahkan dalam mempelajari ayat kitab suci Alquran.

Read more story in KBM App. Click link below :
https://kbm.id/book/detail/aed3871c-4513-76a9-c39e-a95d60fc4f29?af=a7109a34-5138-dce0-5984-1eaf3244a0f6

Alquran by Tema KBMAPP | Feby Afriwan | "Memahami Alquran dengan cara lain" Memahami Alquran hanya dengan membaca terjemah saja tidaklah cukup, karena banyak istilah yang harus dijelaskan dengan tafsir dan hadits. Sudah punyakah kita kitab Tafsir? Bila belum, ada situs gratis yang bisa kita gunakan untuk membuka Al...

Sebenarnya malas juga ikut bicara mengenai hal yang sedang diperdagangkan saat ini.

PCR

Suatu hal yang orang awam tidak tahu apa itu, bagaimana cara kerjanya, apa saja alat dan bahan untuk pengerjaannya, metodenya seperti apa, diajarkan di sekolah juga tidak, yang kita tahu kita disuruh test PCR, membayar sejumlah uang, dan hasilnya bisa diakses di aplikasi di hp kita.

Ya sebagai orang awam saya mengira kita bayar sejumlah uang itu ya hanya untuk upload data ke server saja, input bahwa kita sudah PCR dan hasilnya bla bla bla ..

Kita tidak tahu apakah alatnya steril atau tidak, ada atau tidak, asli atau tidak, dan hasilnya pun akurat atau tidak.

Hal yang sangat mengherankan tidak ada kejelasan mengenai harga dari jasa input hasil tes tersebut. Dulu sejuta ke atas, diturunkan 500k, sekarang turun lagi. Intinya apa? Barang yang didagangkan dengan Nama PCR itu barang yang tidak jelas harganya, tidak jelas nilainya, permainan sulap saja itu, seperti halnya uang tunai yang kita pegang adalah permainan sulap, benda kertas dicetak diberi nominal angka x, dan nilanya x. Padahal kalau kita punya uang 100.000 rupiah kita sobek menjadi 2, bagi menjadi 2 bagian apa nilanya jadi masing masing 50.000? Boro boro, yang ada jugajadi tidak laku, berarti nilainya tidak ada.

Ah sudahlah, terserah saja mau sulap seperti apa juga,,, mudah-mudahan para petinggi negeri ini bisa jujur kepada diri sendiri dan bertindak sesuai nurani (kalau masih punya).

****** #