Nova Store

Buat yang alergi susu sapi jangan khawatir ternyata susu kambing bisa jadi solusi.

Dalam Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Dairy Science pada tahun 2014 ini dilakukan oleh sekelompok peneliti dari Universitas Federal do Rio Grande do Sul, Brasil. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kandungan nutrisi antara susu kambing dan susu sapi.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan sampel susu kambing dan susu sapi dari peternakan yang sama. Sampel susu tersebut kemudian dianalisis untuk kandungan nutrisinya, termasuk protein, lemak, mineral, dan asam lemak.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa susu kambing memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan susu sapi.

Rata-rata kandungan protein pada susu kambing adalah sekitar 3,56%, sedangkan pada susu sapi sekitar 3,23%. Selain itu, susu kambing juga memiliki kandungan asam lemak yang lebih sehat, yaitu kandungan asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) yang lebih tinggi dan kandungan asam lemak jenuh yang lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi.

Asam lemak tak jenuh tunggal diketahui memiliki manfaat untuk kesehatan jantung dan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, kandungan mineral pada susu kambing seperti kalsium, magnesium, dan fosfor juga ditemukan lebih tinggi dibandingkan dengan susu sapi.

Sehingga kelebihan susu kambing untuk tubuh selain manfaat diatas juga Mudah dicerna karena memiliki molekul lemak yang lebih kecil dibanding susu sapi, protein yang lebih tinggi untuk membangun dan memperbaiki jaringan dalam tubuh, termasuk otot dan tulang. mengurangi resiko alergi, dan juga Mengurangi risiko osteoporosis.

Cek susu kambing di shopee: https://shope.ee/1flQBtub8l

*Foto hanya pemanis

Bunda pakai wajan apa nih dirumah, Teflon atau stainless steel? Ternyata stainless steel lebih aman untuk kesehatan lho !

Karena pada wajan teflon, Lapisan teflonnya dapat melepaskan zat kimia berbahaya seperti asam perfluoroctanoat (PFOA) dan asam perfluorooctanesulfonat (PFOS) ketika dipanaskan pada suhu tinggi. Zat-zat kimia ini dapat tercampur dengan makanan yang sedang dimasak dan kemudian tertelan oleh manusia.

PFOA dan PFOS dapat menumpuk dalam tubuh dan terkait dengan masalah kesehatan seperti kerusakan hati, masalah hormon, dan bahkan kanker. Oleh karena itu, penting untuk menghindari penggunaan wajan teflon yang telah terkikis dan memperhatikan suhu saat memasak dengan wajan teflon agar tidak membahayakan kesehatan

Sedangkan wajan stainless steel lebih tahan lama dan dapat digunakan pada suhu yang lebih tinggi tanpa mempengaruhi kualitasnya, wajan stainless steel juga lebih aman untuk digunakan karena tidak mengeluarkan zat kimia berbahaya ketika dipanaskan.

Berikut beberapa rekomendasi toko di shopee untuk membeli alat masak dengan berbahan baku stainless stell bisa :
foto 1 : https://shope.ee/6pTKc3gIny
Foto 2 : https://shope.ee/9enW0PBhhq
Foto 3 : https://shope.ee/2AhV4q8TeT