Jurnal Kedokteran Medika

"Pelayanan kesehatan di daerah perbatasan memang memiliki karakteristik spesifik. Tidak hanya interaksi masyarakat dari negara tetangga yang mungkin banyak memengaruhi status kesehatan, tetapi juga tantangan pelayanan kesehatan di daerah terpencil dan perbatasan. Masih rendahnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan primer ditandai oleh sarana transportasi sangat terbatas dengan biaya yang mahal, jumlah tenaga kesehatan yang minim, serta obat dan sarana prasarana penunjang yang terbatas.

Sudah selayaknya fokus pembangunan pemerintah saat ini diprioritaskan pada upaya percepatan dan atau perlakuan khusus untuk pembangunan kesehatan Daerah Terpencil Perbatasan dan Kep**auan (DTP). Hal ini tertuang dalam keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 331/MENKES/SK/V/2006 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2005-2009. Terdapat enam strategi yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan RI pada tahun 2010, yaitu menggerakkan dan memberdayakan masyarakat di DTPK; meningkatkan akses masyarakat DTPK terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas; meningkatkan pembiayaan pelayanan kesehatan di DTPK; meningkatkan pemberdayaan SDM Kesehatan di DTPK; meningkatkan ketersediaan obat dan perbekalan serta strategi; serta meningkatkan manajemen Puskesmas di DTPK, termasuk sistem surveilans, monitoring dan evaluasi, serta Sistem Informasi Kesehatan.." (MP)




Problematika Pelayanan Kesehatan di Daerah Terpencil Perbatasan Jurnal Kesehatan Medika

Rubrik Hukum Etik dan Kedokteran, Jurnal Kedokteran Medika Edisi No.5, Tahun Ke XLIII , Mei 2017 (Oleh: dr. Mahesa Paranadipa M, M.H)

Menjaga Profesionalisme Praktik Kedokteran Jurnal Kesehatan Medika

Rubrik Penyegar Kompetensi, Jurnal Kedokteran MEDIKA Edisi No.01 Tahun Ke XLIII Januari 2017 (Oleh: dr. Mahesa Paranadipa M, MH)

Penegakkan Diagnosis dan Penatalaksanaan PPOK di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Jurnal Kedokteran Medika

Rubrik Hukum dan Etik Kedokteran, Jurnal Kedokteran Medika; Edisi No.01, Tahun Ke XLIII,Januari 2017

Kewenangan Konsil Kedokteran Indonesia Terkait Program Cpd Jurnal Kesehatan Medika

Jurnal Kedokteran Medika updated their business hours.

Jurnal Kedokteran Medika updated their address.

TELAH TERBIT MAJALAH MEDIKA, NO. 09, TAHUN KE XLII, SEPTEMBER 2016
Untuk berlangganan hubungi:
Bagian Sirkulasi Majalah Medika di (021) 22985159 atau
Email: [email protected]
WA/SMS: +62 813 1820 2455
PIN BB: 5A44B480
~ Berlangganan minimal 6 bulan akan mendapat username dan password untuk bisa akses website www.jurnalmedika.com
~ Berlangganan 1 tahun akan mendapatkan Medika Privilege Card

Medika - Jurnal Kedokteran Indonesia - Edisi Terbaru Jurnal Kesehatan Medika

Hi sahabat Medika,

Kamu s**a menulis?
Pengin tulisanmu dibaca dan bermanfaat untuk banyak orang?

Yuk gabung bersama Jurnal Kedokteran Medika,
sebagai REPORTER KESEHATAN/KEDOKTERAN.

Kualifikasi:
- laki-laki/perempuan S1, diutamakan dari jurusan kedokteran, kesehatan masyarakat, gizi, keperawatan, farmasi, dll yang menyukai dunia penulisan, atau jurusan lain yang memiliki kemampuan menulis.
- bersedia bekerja fulltime.
- bersedia melakukan perjalanan atau tugas ke luar kota/luar negeri.

Segera kirimkan lamaran dan CV kamu ke email: [email protected]

Alamat Kantor Medika baru:
Ruko Mitra Matraman Blok B10
Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur 13220
(Dekat Halte Busway Kebon Pala)

Seminar Advanced Suturing Course Bath 7Th " How To Stitch Like A Plastic Surgeon" Hari Sabtu Tanggal 4 Juni 2016 Hotel Millenium Jakarta Pusat.

TOPIK
LUKA
• Tahapan Penyembuhan Luka
• Luka Kronik dan Bagaimana Cara Mengatasinya
• Prinsip Perawatan luka: Pemilihan Dressing Luka Berdasarkan Kebutuhan.

KETERAMPILAN MENJAHIT
• Mengerti Instrumen Operasi dan Material untuk Fine Suturing
• Core Suturing Skills
• Hasil Akhir dari Teknik Fine Suturing

PETUNJUK PRAKTIS TATALAKSANA PASCA PENJAHITAN
• Petunjuk Praktis Tatalaksana Luka Pasca Operasi
• Karakteristik Luka, Penyembuhan, dan Tatalaksana di Bagian Tubuh Berbeda
• Mengerti Pembentukan Parut dan Bagaimana Cara Mencegah Parut Yang Tidak Diinginkan.
TEKNIK RAHASIA UNTUK ANESTESI LOKAL YANG NYAMAN
• Tipe-Tipe Anestesia Lokal dan Mengerti Bagaimana Memutuskan Anestesia yang Tepat

“MENGUNGKAP RAHASIA PENYEMBUHAN LUKA DENGAN PARUT TIDAK TERLIHAT MELALUI SEMINAR DAN PELATIHAN SEHARI”

TERMASUK
KULIAH INTERAKTIF
DISKUSI PANEL
DEMONSTRASI VIDEO
KULIAH INTERAKTIF
LANGSUNG BELAJAR DI PENGGANTI KULIT MANUSIA (BAGIAN HEWAN YANG MIRIP KULIT MANUSIA)

SILAHKAN MENGHUBUNGI REPRESENTATIF KAMI :
DR. ALIYYA / DR. BAGOES
PHONE:(+62)812 9034 6790 | LINE ID: LSBPIndonesia | Email: [email protected] |
Instagram: LINGKARSTUDIBEDAHPLASTIK | Twitter: |
Website: advancedsuturingcourse.wordpress.com
UNTUK INFORMASI DAN REGISTRASI

TELAH TERBIT MAJALAH MEDIKA, NO. 05, TAHUN KE XLII, MEI 2016

Untuk berlangganan hubungi:
Bagian Sirkulasi Majalah Medika di (021) 3190 6654 atau
Email: [email protected]
WA/SMS: 0813-1820-2455
PIN BB: 5A44B480

~ Berlangganan minimal 6 bulan akan mendapat username dan password untuk bisa akses website www.jurnalmedika.com
~ Berlangganan 1 tahun akan mendapatkan Medika Privilege Card

http://jurnalmedika.com/forum/umum/14-lgbt-sebagai-wujud-intervensi-lingkungan #23

FORUM: LGBT sebagai Wujud Intervensi Lingkungan (1/1) Akhir-akhir ini perbincangan mengenai LGBT (Le***an, Gay, Biseksual, dan Transgender) marak di mana-mana, baik di kehidup...

Towards Excellent Oral Health Care :
Continuous Improvement In Research and Clinical Practice

KPPIKG is the 17th event of Faculty of Dentistry, University of Indonesia which will be held on 24 – 27 February 2016. A right place for regional and international dental professionals and also academicians to enhance more educational knowledge and best practices of the latest updates in dentistry. Exchange the breakthrough ideas in return of creating networks and colleagues.

With the theme of “Towards Excellent Oral Health Care: Continuous Improvement in Research and Clinical Practice”, we aim to offer you some exciting programs by outstandings speakers on our special seminars, workshops, posters presentations, gala dinner, Alumni Gathering and many more.

Maximize your knowledge by attending this program!

Visitor Profile:
- National & International Dentist
- Undergraduate Students of Faculty of Dentistry
- Nurse and Dental Technicians
- Government Official Agencies
- National & International Faculty of Dentistry
- National &International Dental
- Profesional Organization
- National & Inernational Industries
- Public

Contact For Seminar Registration:
Ms. Hana Efrianto
email : [email protected]
mobile : 081806832468

Ms. Irmagita
email : [email protected]
mobile : 08128114800

Exhibition & Sponsorship:
Ms. Agit Diyanita
email : [email protected]
mobile : 085608565803

Diberitahukan bahwa lomba foto puskesmas di perpanjang hingga tanggal 29 Februari 2016.
Oleh karena itu, kami tunggu karya foto saudara sekalian dalam perlombaan ini.
Terima kasih

Short Course Akupunktur

Diadakan setiap akhir pekan selama 8 minggu (9/1/2016 sd 27/23016) dengan total waktu 150 jam.
Materi yang diberikan berdasarkan kurikulum WHO dengan diktat titik akupunktur medik dan mendapatkan sertifikat KOMPETENSI resmi untuk dokter berdasarkan UUPK no.29/2004 yang dikeluarkan oleh Kolegium. Selain itu, juga mendapat makan siang dan dua kali snack.

Biaya Rp.10 juta (diskon Rp.500rb jika pelunasan sebelum 22 Des15)

Dana dapat ditransfer ke rek BCA no. 3423085319 an. Kemas Abdur Rohim, penyelenggara Lembaga pendidikan dan pelatihan ARYA MEDIKA bekerja sama dengan PDAI.

Alamat jl. Alternatif cibubur perum raffles hills R8/2. Cibubur Jakarta. Untuk info lebih lanjut hubungi Derry 083870601175/087780257172 atau Kemas Abdurrohim 0811869992 (RSCM/FKUI).

Seminar dan Workshop "Penyusunan Sistem Remunerasi Rumah Sakit Yang Transparan dan Berkeadilan di Era JKN"

Program Pendidikan Dokter Spesialis Layanan Primer Akan Dibuka

Bertepatan dengan pencanangan Dokter Spesialis Layanan Primer oleh Menteri Kesehatan dan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dilanjutkan dengan deklarasi kesiapan fakultas kedokteran yang di tandatangani oleh 17 fakultas kedokteran dari seluruh Indonesia. Maka pada tahun 2016 akan dimulai persiapan-persiapan pembukaan program pendidikan dokter spesialis layanan primer.

Berkaitan dengan hal tersebut, dokter spesialis layanan primer merupakan jenjang baru pendidikan kedokteran di Indonesia yang dilaksanakan setelah program profesi dokter dan program internship.

Dokter spesialis layanan primer akan memiliki kesetara seperti jenjang pendidikan profesi spesialis dengan pendidikan berlangsung selama 3 tahun dan gelar yang akan diberikan adalah Sp.LP (Spesialis Layanan Primer)

Untuk dokter yang telah bekerja di layanan primer selama lebih dari 5 tahun direncanakan akan dapat mengikuti pendidikan masa transisi selama 6 bulan dengan ditunjang oleh data RPL dan memperoleh gelar sebagai dokter spesialis layanan primer.

Untuk lebih lengapnya silahkan baca di Majalah Jurnal Kedokteran Medika.

Berita duka dari Timur Indonesia

Resiko kerjaan yang kurang diprevensi oleh pemerintah dan kesulitan mengakses fasilitas kesehatan yang menunjang sehingga mempersulit perbaikan kondiri dr. Dionisus Giri Samudra. Akhirnya, dokter yang baru lulus tahun 2015 dan sedang menjalankan intership di RSUD kota Dobo, Kabupaten Kep**auan Aru, Maluku meninggal dunia pada Rabu (11/11) di RS Dobo pukul 18:16 WIT dengan dugaan diagnosa radang otak.

Kami dari Jurnal Kedokteran Media mengucapkan turut berduka cita semoga keluarga yang di tinggalkan tetap tabah.

Terkait pemberitaan majalah tempo mengenai penerimaan suap dokter dari pabrik farmasi PT Interbat. Pada hari Jumat (6/11) sekjen PB IDI dr. Daeng M. Faqih mengkordikasikan PB IDI, Menkes, dan KPK untuk menyikapi pemberitaan terserbut.

Dalam pertemuan di adakan penyamaan persepsi antara IDI, Kemkes, dan KPK tentang apa yang termasuk gratifikasi dan bukan gratifikasi. IDI juga telah menyampaikan bahwa bantuan biaya dari sponsor untuk pengadaan seminar dan workshop secara etika diperbolehkan.

Seminar dan workshop sebagai bentuk Pendidikan dan Pelatihan Profesionalisme Kedokteran Berkelanjutan (P2KB) anggota IDI untuk meningkatkan ilmu dan kompetensi yang diwajibkan dalam UUPK. Pembiayaan untuk itu tidak dapat dibebankan kepada masing-masing dokter dan negara juga tidak menanggungnya.

KPK juga menyadari hal tersebut serta sepakat dengan IDI dan Kemkes akan membahas sistem tersebut dalam sebuah aturan agar mempunyai dasar yang kuat dan dokter tidak sembarang dikatakan gratifikasi.

Olahraga saat ini telah menjadi gaya hidup sehat yang berkembang di masyarakat. Olahraga yang teratur dapat memperlancar sirkulasi darah, membakar lemak hingga menghilangkan stress. Dalam pelaksanaannya, olahraga akan berhubungan dengan tenaga baik fisik maupun mental. Oleh karena itu, diperlukan persiapan yang baik sebelum, saat, maupun setelah olahraga.

Selain memiliki efek baik, olahraga juga memiliki efek buruk jika dilakukan dengan persiapan yang kurang atau porsi olahraga yang berlebihan. Salah satu efek tersebut adalah cedera.

Peran tenaga dokter yang terlatih khusus dibidang kegawatdarurat bagi penanganan cedera olahraga sangat penting karena dapat memberikan pelayanan preventif dan juga penanganan pertama p***a cedera sebelum akhirnya ditangani dengan tindakan medis spesifik.

Jangan lupa untuk berlangganan Majalah Medika ya :)

Evaluasi lingkungan pendidikan Internship se DKI Jakarta yang diadakan Dinas Kesehatan. Internship ini diikuti oleh 400 dokter yang disebar ke rumah sakit dan puskesmas di Jakarta.

Internship yang baru dimulai sejak akhir tahun 2014 ini bertujuan untuk melatih kemampuan dokter dalam menangani pasien-pasien dan dengan diadakannya evaluasi berdasarkan aspek pembimbing, aspek lingkungan, dan aspek mandiri diharapkan internship akan di lakukan di kota-kota lainnya se Indonesia.

Untuk Informasi lebih lanjut silahkan baca di Majalan Medika dan jangan lupa untuk berlangganan ya :)

Selamat pagi,

Selamat beraktivitas, Sejawat!

Jangan lupa, kirimkan foto kegiatan pelayanan kesehatan sehari-hari di Puskesmas Anda untuk Lomba Fotografi Medika. (Keterangan lengkap ada di poster).

Salam Sehat dan Semangat Indonesia!

Jurnal Kedokteran Medika Proudly Present

"POTRET PUSKESMAS INDONESIA KINI"

Ayo hidupkan Puskesmas dengan bakat mu!!

http://www.jurnalmedika.com/component/content/article/871-fokus/1930-imunisasi-pada-orang-dewasa-saatnya-memperluas-cakupan

Imunisasi pada Orang Dewasa Saatnya Memperluas Cakupan Medika - Jurnal Kedokteran Indonesia

Perhelatan Akbar Hospital Expo (Hospex) 2015 kembali digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta, Indonesia pada 21-24 Oktober 2015. Hospex tahun ini diikuti oleh ratusan exhibitor dari dalam dan luar negeri.
Sejawat yang berkempatan datang ke Hospex 2015 akan mendapatkan update terkait ilmu dan teknologi kedokteran dan kesehatan di Indonesia dan dunia. Selain bisa memperoleh informasi dari ratusan stan yang ada, pengunjung (visitor) juga dapat mengikuti seminar dan mendapatkan perkembangan terkini seputar kedokteran, kesehatan, rumah sakit, dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dan regulasinya.

Kegiatan ini akan ditutup pada Sabtu, 24 Oktober 2015. So, jika ada kesempatan, silahkan Sejawat berkunjung ke acara ini di JCC, Jakarta. Kesempatan tinggal besok.

Jangan lupa mampir ke stan Jurnal Kedokteran Medika dan dapatkan souvenir menarik di sana :)

Jurnal Kedokteran Medika Proudly Present

"POTRET PUSKESMAS INDONESIA KINI"

Ayo hidupkan Puskesmas dengan bakat mu!!

Mayoritas negara di dunia dihadapkan pada masalah kesehatan masyarakat yang sangat serius, yaitu masalah gizi ganda. Artinya, tidak hanya ancaman kondisi gizi kurang dan gizi buruk, tapi juga ancaman gizi lebih (overweight).

Gizi Kurang dan Gizi Lebih, Masalah Gizi Ganda yang Mengancam Indonesia Medika - Jurnal Kedokteran Indonesia

Plantar fasciitis merupakan penyebab nyeri tumit yang paling sering terjadi. Sebanyak 10% pop**asi penduduk Amerika Serikat menderita plantar fasciitis dan dilaporkan kira-kira sebanyak 600.000 orang dirawat jalan setiap tahun. Biaya yang dikeluarkan akibat penyakit ini setiap tahun berkisar antara 192 hingga 376 dolar Amerika. Penyakit ini sering terjadi pada usia antara 40 hingga 60 tahun dan umumnya terjadi pad­a wanita.

Plantar Fasciitis Medika - Jurnal Kedokteran Indonesia

Harus diakui, di era globalisasi dengan meningkatnya pendidikan masyarakat, kesadar­an akan pentingnya kesehatan semakin meningkat p**a. Hal ini menyebabkan penilaian masyarakat terhadap pelaksana pelayanan kesehat­an menjadi lebih kritis. Oleh karena itu, mau tidak mau dokter harus lebih tanggap terhadap perubahan-perubahan nilai pada masya­rakat ini dan perlu terus menerus meningkatkan mutu pelayanannya, baik di tingkat Puskemas, Rumah Sakit, maupun di kamar praktik swasta.

Dokter dan Keingintahuan Pasien Medika - Jurnal Kedokteran Indonesia

The 2nd Annual Indonesia Healthcare Conference bertujuan untuk membahas investasi, perkembangan, proyek dan inisiatif pergi ke pembangunan reformasi dan infrastruktur kesehatan di Indonesia. Konferensi ini memberikan pembahasan isu-isu saat ini dan pelaksanaan BPJS mendalam - dampak pada perusahaan farmasi, rumah sakit, perusahaan asuransi dan penyedia layanan mereka.

Nikmati 15% dari harga normal jika anda mendaftar dengan kode VIP P46286MDK