Anak muda cerdas

5.Pimpin tangan

Biarpun anak s**a berlari ke sana sini, apa kata apabila berjalan bersama anda pimpin tangannya. Misalnya ketika anda mengambilnya di tadika, pimpin tangannya walaupun kawasan itu selamat. Sentuhan cara ini membuatkan mereka berasa kehadirannya amat dihargai dalam kehidupan anda sekeluarga.

4.Galakkan membaca

Bukan mudah untuk mendidik anak s**a membaca, lebih-lebih lagi masih pada usia tiga atau empat tahun. Tetapi jika amalan anda seisi keluarga adalah membaca, tentu ia tidak menjadi isu untuk dalam usaha memupuk minat membaca dikalangkan anak-anak. Barangkali boleh mewujudkan mini perpustakaan disudut ruang tamu di rumah.

3.Elak mengkritik

Biarpun anak masih kecil, tetapi tetap mempunyai perasaan. Elakkan mengkritik dengan sikapnya. Tetapi tegurnya dengan cara yang positif. Misalnya, “Jika adik tidak buang sampah, nanti rumah kotor.” Elakkan menggunakan perkataan negatif seperti pemalas, pengotor dan sebagainya. Cara ini akan membuatkan rasa rendah diri pada anak anda.

2.Terapi pelukan

Setiap hari jangan lupa untuk memeluk anak. Pelukan membina kepercayaan dan rasa selamat. Ini membantu anak-anak supaya dapat berkomunikasi secara terbuka dan jujur. Kajian mendapati anak yang dipeluk setiap hari akan mempunyai kekuatan IQ yg lebih kuat daripada anak yang jarang dipeluk.

Setiap ibu bapa pastinya inginkan anak yang cerdas dan cergas. Lantaran itu, enam tahun pertama adalah masa kritikal yang perlu ibu bapa lakukan untuk merangsang minda anak. Jika tempoh ini dibiarkan tanpa sebarang rangsangan, ia akan menjejaskan perkembangan mindanya. Tambahan p**a, otak kanak-kanak umpama span yang menerima apa sahaja input yang diberikan kepadanya. Bagi memastikan anak anda cemerlang, ada beberapa elemen yang boleh dijadikan panduan buat anda. Justeru biarpun mendidik anak merupakan satu cabaran yang besar. Namun ia menjadi mudah jika dilakukan pada awal usianya.

Hendak tahu bagaimana untuk mendidik anak cerdas dan cergas ikuti 11 panduan ini.

1.Aura kasih sayang

Sebagai seorang anak, ibu bapa adalah tempat untuk berlindung dan rasa disayangi. Biarpun anda sibuk, jangan culas untuk menunjukkan kasih sayang dengan kata-kata pujian. Juga jangan lupa sebelum tidur atau menghantarnya di tadika, berikan ciuman tanda anda kasih sayang kepadanya.

Karakter Kepemimpinan

- Menjalankan tanggung jawab dengan baik
- Percaya diri di tengah orang-orang seumuran dan orang yang lebih dewasa
- Bisa mengekspresikan diri dengan baik
- Siap beradaptasi dengan lingkungan baru
- Dapat bersosialisasi dan cenderung memilih untuk tidak sendirian
- Umumnya mengarahkan kegiatan-kegiatan di tempat ia terlibat

Karakter Kreativitas

- Terus-menerus mengajukan pertanyaan tentang apa saja
- Biasanya memberi respons yang tidak biasa, unik, atau pintar
- Tidak terbatas untuk mengungkapkan pendapat
- Mengambil risiko tinggi, berjiwa petualang dan spekulatif
- Kerap berpikir bagaimana mengadaptasikan, meningkatkan, dan memodifikasi sebuah institusi, objek, dan sistem
- Punya selera humor yang baik
- Menunjukkan kepekaan emosional
- Peka pada keindahan
- Tidak gampang patuh, terbiasa dengan hal yang kacau, tidak tertarik dengan detail, individualistik, tidak takut menjadi berbeda
- Tidak mau menerima aturan otoriter tanpa pengujian yang mendalam.

Karakter motivasi

- Mudah larut dan serius terlibat dalam sebuat topik atau masalah
- Gampang bosan dengan tugas-tugas rutin
- Tidak butuh banyak motivasi dari hal atau orang lain untuk meneruskan tugas yang sejak awal yang membuatnya semangat
- Berusaha menuju kesempurnaan, kritis terhadap diri sendiri, tidak mudah puas dengan kecepatan dan hasil karyanya.
- Lebih s**a bekerja sendiri, tidak butuh banyak arahan dari guru
- Tertarik dengan banyak masalah yang dianggap untuk orang dewasa, seperti agama, ilmu politik, seks, dan ras
- Keras kepala dengan keyakinannya sendiri
- Perhatian atas hal mana yang benar dan salah, mana yang baik dan buruk.

Tanda Orang Cerdas Menurut Mensa
Dilansir dari laman Mensa, berikut karakteristik kecerdasan berdasarkan karakter belajar, motivasi, kreativitas, hingga kepemimpinannya di masa remaja.

Karakter Belajar
- Punya banyak kosa kata lebih maju daripada orang-orang seusia atau sekelas.
- Cepat menguasai sebuah keahlian dan mengingat informasi faktual
- Ingin tahu apa yang membuat sesuatu atau seseorang tergerak
- Biasanya melihat atau mendapat lebih banyak hal setelah membaca sebuah buku, menonton film, dan lain-lain dari kebanyakan orang
- Banyak membaca sendiri, baisanya lebih s**a buku-buku untuk tingkat dewasa, dan tidak menghindari bacaan yang sulit
- Mencerna banyak hal sendiri